SINARMETRO.COM | Batam - Wakapolda Kepri Brigjen Pol Drs. Darmawan M.Hum didampingi Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Harry Goldenhardt S. S.Ik.,M.Si saat melakukan peninjauan vaksinasi awak media, di Gedung Lancang Kuning Mapolda Kepri, dalam keterangan pers mengatakan, Kegiatan kita hari ini dalam rangka vaksinasi kepada masyarakat, sehingga harapannya untuk target di bulan Agustus 2021, kalau hanya dibebankan kepada pemerintah 100% mungkin juga akan kesulitan, sehingga harapan presiden kita, TNI/Polri ini sama-sama bahu membahu, sehingga target nasional tercapai.
Hadir dalam kegiatan vaksinasi Covid-19 Bidhumas Polda Kepri Bersama Awak Media, Wakapolda Kepri, Brigjen Pol Drs. Darmawan M.Hum.,Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Harry Goldenhadt S. S.Ik.,M.Si.,Kabid Dokkes Polda Kepri Kombes Pol dr. Muhammad Harris, Pejabat Utama Polda Kepri, Ketua PWI Kepri, Ketua Aliansi Jurnalis Independen Kepri, SMSI Kepri, dan para petugas medis RS. Bhayangkara Polda Kepri.
Dalam keterangan pers di hadapan awak media Batam, Wakapolda Kepri juga mengatakan, Target nya yang sesuai dicanangkan presiden waktu itu satu hari satu juta vaksinasi, kemudian target di bulan Agustus ini harapan nya bisa naik satu hari itu bisa satu setengah juta.
"Ini membutuhkan suatu tenaga, sehingga kita menggandeng komunitas-komunitas yang ada, hari kita vaksinasi bersama rekan-rekan media untuk melaksanakan kegiatan ini, jadi tujuannya tidak lain yaitu mempercepat daripada pelaksanaan target yang sudah ada," ungkapnya.
"Target Vaksinasi ini dampai target nya selesai, mungkin vaksinasi ini target nya setiap hari, untuk yang di stadion Tumenggung Abdul Jamal itu terlalu banyak kerumunan dan berpotensi terjadinya penyebaran, akhirnya pak Kapolda memberikan instruksi kepada para Kapolres agar mebuat gerai-gerai vaksinasi di Polsek-Polsek, sehingga lebih tersebar, ini salah satunya di Polda ini," jelas Wakapolda Kepri, Kamis siang, (5/08/21).
"Bila dibuat gerai-gerai di beberapa tempat, kecenderungan penyebaran nya lebih kecil lah," kata Wakapolda Kepri.
Ketua Aliansi Jurnalis Independen Indonesia Kepulauan Riau Selamet Widodo dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa, menyambut baik langkah dari Polda Kepri menggelar vaksinasi bersama dengan awak media, dan ini menjadi akses yang baik dan terbuka bagi semua jurnalis, tidak hanya anggota AJI, PWI, IJTI, tapi seluruh jurnalis itu bisa mengakses vaksinasi.
"Ini sangat baik sebagai langkah untuk memberikan perlindungan bagi jurnalis yang begitu tinggi dalam menjalankan aktivitas nya menghimpun, mencari informasi dan membuat berita, ini kita sangat apresiasi kepada Polda Kepri, yang sudah melaksanakan vaksinasi bagi teman-teman jurnalis hari ini," ujar Selamet Widodo.
" Kami ucapkan terimakasih kepada Polda Kepri yang telah melaksanakan kegiatan vaksinasi kepada rekan-rekan awak media di kota Batam, namun tidak hanya jurnalis namun keluarga nya juga ikut di vaksinasi," kata ketua Ikatan Jurnalis Televisi (IJTI) Kepulauan Riau, Agus Faturahman menambahkan.
" Yang pasti begini, meskipun kita sudah di vaksinasi, namun pesan saya adalah tetap protokol kesehatan dilaksanakan, karena vaksinasi ini untuk membentengi kita, kalau sudah di vaksinasi minimal kekebalan kita akan terbentuk dan akan lebih survive, karena kita selalu berada dilapangan, untuk memberikan informasi kepada masyarakat, tentang kondisi kita mengalami pandemi Covid-19 ini," ujar ketua IJTI Kepri.
Di penghujung keterangan pers, Wakapolda Kepri Brigjen Pol Darmawan menambahkan bahwa bagi masyarakat yang tidak memiliki NIK pun wajib di vaksinasi, artinya bisa di layani, yang jelas datang saja, kita bantu vaksinasi disini.
"Karena kemarin animo masyarakat mau vaksinasi harus ada KTP dulu, namun sekarang tidak, pokoknya tidak ada NIK pun kita layani, mohon disampaikan kepada masyarakat kepada rekan-rekan media." pungkasnya. (Andri)
