Bupati Banggai Amirudin bersama Wakil Bupati Furqanuddin M yang memantau langsung pelaksanaan ujian yang digelar di Kantor Dinas Tanam Pangan dan Holtikultura (TPHP) ini menegaskan bahwa jika terdapat pelanggaran berupa pemungutan biaya atau sejenisnya agar segera melapor.
“Ujian tes SKD ini murni tidak dipunggut biaya alias gratis. Pemerintah tidak memungut biaya sama sekali,” tegas bupati.
Bupati Banggai juga mengatakan bahwa pelaksanaan ujian seleksi ini sudah sesuai dengan mekanisme yang ditetapkan Badan Kepegawaian Negara, hasilnya tidak bisa diganggu gugat. Bupati berharap ujian seleksi ini dapat menyaring kompetensi terbaik yang kemudian menjadi ASN Kabupaten Banggai dalam menjalankan visi dan misi pemerintah daerah.
Sementara itu Ketua Panitia Pelaksanaan Seleksi Pengadaan ASN Lingkup Pemkab Banggai Soffyan Datu Adam melaporkan bahwa ujian seleksi CPNS Kab. Banggai tahun ini dilaksanakan dari tanggal 14 - 17 September dan diikuti sebanyak 956 peserta CPNS dan188 peserta Calon PPPK.
“Dari ratusan peserta, mereka akan memperebutkan jumlah formasi yang ditetapkan untuk Kabupaten Banggai yakni: CPNS tenaga Kesehatan sejumlah 27 formasi, CPNS tenaga teknis berjumlah 24 formasi dan PPPK tenaga kesehatan berjumlah 43 formasi," ujar Soffyan.
Pelaksanaan ujian kali ini menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Seluruh peserta diwajibkan melakukan swab antigen ataupun swab PCR. Setelah dinyatakan non-reaktif, kemudian peserta dipersilakan memasuki ruang ujian di Aula Dinas TPHP.
Sumber Warta : Tim Publikasi Diskominfo Kab. Banggai
