SINARMETRO.COM | Tangerang -Berdalih Kebijakan Peraturan yang telah di tetapkan pun dilabrak menjadi sebuah keputusan "Bagaikan Buah Si Malakama" dengan mempertimbangkan Berbagai Aspek Sosial dan Ekonomi menjadi Alasan.
Prosedur dan mekanisme yang menjadi Acuan , Namun terabaikan Karena sebuah kebijakan sepihak kendati menelan pil pahit untuk menanggung sebuah resiko karena keputusan yang kurang populer.
Apapun kebijakan yang diputuskan hingga muncul masalah baru yang menimbulkan keresahan kepada mereka merasa dirugikan mengakibatkan timbul berbagai spekulasi opini publik.
Opsi silang pendapat mencari solusi untuk mencapai kemufakatan mencegah terjadi kesalapahaman demi menuju kedamaian dan kenyamanan.
Kebijakan Dipaksakan Meski Labrak Aturan, "Bagaikan Buah Si Malaka" Cukup Petiklah Hikmahnya, Setiap Kebijakan yang diambil perlu dipikirkan dan dipertimbangkan kembali Sebelum Menjadi Keputusan yang dapat Menjadi Bumerang.
" Mengikuti Sesuai Prosedur dan Aturan yang telah Ditetapkan Adalah Jalan yang Terbaik Daripada Kebijakan Tanpa Penjelasan yang Terkesan Dipaksakan"
Tangerang, 29 Maret 2021
By Vincent : Tonimere
